Terjemah Dzammul Hawa Application icon

Terjemah Dzammul Hawa 1.4

20.9 MB / 1+ Downloads / Rating 5.0 - 1 reviews


See previous versions

Terjemah Dzammul Hawa, developed and published by ImamStudio, has released its latest version, 1.4, on 2020-10-16. This app falls under the Books & Reference category on the Google Play Store and has achieved over 100 installs. It currently holds an overall rating of 5.0, based on 1 reviews.

Terjemah Dzammul Hawa APK available on this page is compatible with all Android devices that meet the required specifications (Android 2.3+). It can also be installed on PC and Mac using an Android emulator such as Bluestacks, LDPlayer, and others.

Read More

App Screenshot

App Screenshot

App Details

Package name: com.Dzammul.hawa

Updated: 4 years ago

Developer Name: ImamStudio

Category: Books & Reference

New features: Show more

App Permissions: Show more

Installation Instructions

This article outlines two straightforward methods for installing Terjemah Dzammul Hawa on PC Windows and Mac.

Using BlueStacks

  1. Download the APK/XAPK file from this page.
  2. Install BlueStacks by visiting http://bluestacks.com.
  3. Open the APK/XAPK file by double-clicking it. This action will launch BlueStacks and begin the application's installation. If the APK file does not automatically open with BlueStacks, right-click on it and select 'Open with...', then navigate to BlueStacks. Alternatively, you can drag-and-drop the APK file onto the BlueStacks home screen.
  4. Wait a few seconds for the installation to complete. Once done, the installed app will appear on the BlueStacks home screen. Click its icon to start using the application.

Using LDPlayer

  1. Download and install LDPlayer from https://www.ldplayer.net.
  2. Drag the APK/XAPK file directly into LDPlayer.

If you have any questions, please don't hesitate to contact us.

Previous Versions

Terjemah Dzammul Hawa 1.4
2020-10-16 / 20.9 MB / Android 2.3+

About this app

Terjemah dazammul hawa mempelajari tentang rahsia dan makna kehidupan.

Bagaimana seharusnya cara pandang dan sikap seorang mukmin terhadap diri, persekitaran, orang-orang yang ada di sekitarnya dan peristiwa-peristiwa yang berlaku dalam hidupnya; Pentingnya mawas diri, cara menjauhkan diri dari kelalaian, cara mengalahkan hawa nafsu, sebab-sebab keresahan dan kebimbangan hati dan membina jiwa kita sehingga kita dapat menjadi pribadi yang bertakwa.
Dan mempelajari tentang kekuatan akal yang artinya: Kekuatan Akal, Jenis, Hakikat dan Hasil Akal Manusia

Diriwayatkan daripada Ibnu Abbas r. A: Nabi. bersabda, "Segala sesuatu mempunyai alat dan perkakas; dan alat dan alat orang Mukmin adalah akal. Segala sesuatu mempunyai kenderaan; dan kenderaan seseorang adalah akal. Segala sesuatu mempunyai tiang; dan tiang agama adalah akal. Setiap kaum mempunyai tujuan; dan tujuan para hamba adalah akal. Setiap kaum mempunyai pemimpin; dan pemimpin para ahli ibadah adalah akal. Setiap peniaga mempunyai barang dagangan; dan barang dagangan para mujtahid adalah akal. Setiap penghuni rumah mempunyai penjaga dan penjaga para shiddiqun adalah akal. Seliap kerosakan memiliki pembangunan, dan pembangunan akhirat adalah akal. Setiap orang mempunyai keutamaan yang ia dinisbahkan padanya dan dengannya ia dipanggil, dan keutamaan para shiddiqun yang mereka dinisbahkan padanya dan dengannya mereka disebut adalah akal. Setiap perjalanan mempunyai khemah; dan khemah orang-orang Mukmin adalah akal. [Al-Mahajjah al -Baydha ', karya al-Faydh al-Kashani, jil. 1, hal. 172] "

Di al-Kafi terdapat hadis yang menyatakan bahawa Rasul Allah. bersabda, "Tidak ada sesuatu yang dikaruniakan Allah kepada para hamba yang lebih utama daripada akal. Tidur orang berakal lebih utama daripada terjaganya orang bodoh. Tinggalnya orang berakal lebih utama daripada pemergian orang bodoh. Allah SWT tidak mengutus seorang nabi dan tidak pula seorang rasul sebelum menyempurnakan minda, dan sebabnya menjadi lebih besar daripada semua intelek rakyat.

Diriwayatkan dari Imam ash-Shadiq A.S., "Hujjah Allah atas para hamba adalah Nabi saw. Dan hujjah di antara para hamba dan Allah SWT adalah akal. [Ibid, jil. 1, hal. 174]"

Diriwayatkan daripada Imam al-Baqir A.S., "Allah menentukan penghisaban para hamba pada Hari Kiamat adalah mengikut kadar yang diberikan kepada mereka berupa akal-akal di dunia.

Diriwayatkan dari Imam ash-Shadiq A.S., "Tidak ada yang membezakan keimanan dari kekafiran kecuali sekurang-kurangnya akal. Seseorang bertanya," Bagaimana boleh begitu, wahai putra Rasulullah? "Beliau menjawab," Hamba mengangkat keinginannya kepada makhluk. Jika dia menyatakan niatnya kepada Tuhan, tentunya dia memberikan apa yang dia inginkan dalam masa yang lebih cepat daripada itu

New features

Pembaharuan updete diantaranya:
1.Versi updete 5.4
2.Versi sdk 29
3.Perbaikan isi dan penambahan
4.Kisah Orang Saleh
5.Fikih Ibadah Harian
6.Futuhul Buldan
7.Pahala Setelah Kematian

App Permissions

Allows applications to open network sockets.
Allows applications to access information about networks.