Kumpulan Lagu Shalawat Veve Zulfikar Application icon

Kumpulan Lagu Shalawat Veve Zulfikar 1.0

53 MB / 5K+ Downloads / Rating 4.5 - 137 reviews


See previous versions

Kumpulan Lagu Shalawat Veve Zulfikar, developed and published by Qosidah Studio, has released its latest version, 1.0, on 2017-10-04. This app falls under the Lifestyle category on the Google Play Store and has achieved over 5000 installs. It currently holds an overall rating of 4.5, based on 137 reviews.

Kumpulan Lagu Shalawat Veve Zulfikar APK available on this page is compatible with all Android devices that meet the required specifications (Android 4.0+). It can also be installed on PC and Mac using an Android emulator such as Bluestacks, LDPlayer, and others.

Read More

App Screenshot

App Screenshot

App Details

Package name: com.qosidahdroid.sholawatvevezulfikar

Updated: 7 years ago

Developer Name: Qosidah Studio

Category: Lifestyle

App Permissions: Show more

Installation Instructions

This article outlines two straightforward methods for installing Kumpulan Lagu Shalawat Veve Zulfikar on PC Windows and Mac.

Using BlueStacks

  1. Download the APK/XAPK file from this page.
  2. Install BlueStacks by visiting http://bluestacks.com.
  3. Open the APK/XAPK file by double-clicking it. This action will launch BlueStacks and begin the application's installation. If the APK file does not automatically open with BlueStacks, right-click on it and select 'Open with...', then navigate to BlueStacks. Alternatively, you can drag-and-drop the APK file onto the BlueStacks home screen.
  4. Wait a few seconds for the installation to complete. Once done, the installed app will appear on the BlueStacks home screen. Click its icon to start using the application.

Using LDPlayer

  1. Download and install LDPlayer from https://www.ldplayer.net.
  2. Drag the APK/XAPK file directly into LDPlayer.

If you have any questions, please don't hesitate to contact us.

App Rating

4.5
Total 137 reviews

Previous Versions

Kumpulan Lagu Shalawat Veve Zulfikar 1.0
2017-10-04 / 53 MB / Android 4.0+

About this app

SUARA merdu Veryal Eisha Aqila Zulfikar begitu menggetarkan. Itu dibuktikan ketika dara 14 tahun tersebut bersalawat di hadapan Jawa Pos dan sang ayah, Ustad Miqdar Zyalfikar, di salah satu restoran di Puri Surya Jaya pada Rabu (18/1). Sholaatun Bis Salaamil Mubiin pun dinyanyikan dengan indah. Meski tenggorokannya saat itu sedikit sakit karena serak, Veve –sapaan akrab Veryal Eisha Aqila Zulfikar– tetap menikmati bersalawat.

Veve mengaku memiliki hobi mengaji dan bersalawat sejak kecil. Hampir setiap hari dia memanfaatkan waktu untuk salawat dan ngaji dengan nada-nada yang indah. Baik di rumah, sekolah, maupun di setiap perjalanan. Kegiatan itu kadang dilakukan bersama ayahnya. ”Pokoknya, pas ada waktu kosong, pasti salawatan atau ngaji,” katanya.

Kebiasaan tersebut menjadi kegiatan rutin Veve di luar sekolah. Putri sulung pasangan Miqdar Zyalfikar dan Riza Fitriatus Zahro itu akhirnya menjadi qariah muda berbakat yang kerap diundang di berbagai daerah. Mulai di wilayah Jawa Timur, Bogor, Jakarta, hingga Banjarmasin.

Veve mengatakan, bakat yang dimiliki saat ini sebagai qariah memang tidak lepas dari peran sang ayah yang juga qari. Sejak kecil, dia selalu ikut Zyalfikar, yang akrab dipanggil Ustad Zulfikar, untuk memenuhi undangan mengaji di berbagai daerah. Kebiasaan tersebut membuat Veve semakin jatuh hati pada dunia mengaji. ”Setiap Abi (panggilan Veve kepada Zyalfikar) diundang sebagai qari, saya selalu diajak,” katanya.

Selain itu, lanjut Veve, ayahnya selalu mendengarkan qiraah dari Iran melalui YouTube setelah selesai salat. Dua surah yang kali pertama dikenalkan adalah Surah Adh-Dhuha dan Al-Kautsar. ”Mau tidak mau, saya sering mendengar qiraah itu. Lama-lama saya mulai suka dengan qiraah,” ujarnya.

Saat itu, usia Veve masih tiga tahun. Bahkan, dia belum bisa membaca Alquran. ”Padahal, saya belum tahu sama sekali huruf hijaiyah,” ungkapnya. Kebiasaan mendengarkan orang mengaji ternyata membuat Veve sangat mudah belajar Alquran. Bahkan, ketika kali pertama belajar iqra, guru mengajinya langsung menyuruh untuk langsung melanjutkan Alquran. ”Saya kaget juga,” katanya.

Dari situ, lanjut dia, proses belajar Alquran semakin mudah. Ketertarikannya terhadap qiraah pun semakin besar. Hampir setiap hari dia mempraktikkan cara membaca Alquran dengan gayanya sendiri. Begitu juga salawatan. Aktivitas tersebut kerap diabadikan Ustad Zulfikar dengan cara merekamnya. ”Abi paling suka membuat video saya sedang bersalawat dan mengaji,” ujar siswa kelas VII di SMP Asa Cendekia, Sedati, Sidoarjo itu.

Veve mengatakan, rekaman-rekaman tersebut mulai dilihat banyak orang. Ditambah kebiasaannya mengikuti ayah mengisi pengajian membuat orang-orang mengetahui bakatnya. Karena itu, banyak tawaran untuk mengisi qiraah. ”Waktu saya masih kelas I SD sudah diundang ke Surabaya untuk pembukaan suatu acara,” katanya.

Tampil kali pertama membuatnya sangat deg-degan bercampur senang. Sebab, apa yang dilakukan itu adalah kesenangannya. Sejak itu, gadis kelahiran Jombang, 7 Juli 2003, tersebut banjir order. ”Saya malah bisa seperti Abi,” tuturnya dengan bangga.

Veve juga terus menunjukkan prestasinya di bidang qiraah. Dia pernah menjuarai lomba tingkat kabupaten dan merebut posisi ketiga level Provinsi Jawa Timur. Menurut dia, hobi qiraah dan salawatan tidak ingin dinikmati sendiri. Selama ini, dia kerap menyebarkan virus salawat dan qiraah kepada teman-teman sejawatnya. Dia kerap mengajari teman-teman santri lainnya saat mondok. ”Ada juga sih yang usianya di atas saya,” ujarnya.

Saat ini, dia menularkan virus tersebut di SMP Asa Cendekia. Veve menyebutkan, setiap kali ada jam kosong, dirinya sering mengajak teman-teman sekelas salawatan bersama. Sebagian besar temannya sangat menyukai kegiatan tersebut. Bahkan, ada teman yang ingin belajar secara privat. ”Saya senang. Guru juga ikut senang,” katanya.

App Permissions

Allows applications to open network sockets.
Allows applications to access information about networks.